EMAK KAYA RAYA

Hari ini disaat banyak wanita bekerja mulai deh banyak irt yang galau. Karena disaat jalan2 sore atau gosip sana sini temennya cuma sama pengasuh atau nenek kakek yang mengasuh anak dari emak bekerja. Bolehkah emak bekerja ? BOLEH. boleh banget.
Menurut sesama emak, emak bekerja itu gak ada salahnya. Karena yang tahu urusan dapur kan emak emak yang menjalani. Kok kita yang nyinyir ? Repot amat. Tapi ditengah emak yang sedang mengejar karir, hiduplah sebagian emak yang HANYA sibuk dengan anak di rumah. Kenapa bunda tulis HANYA ? Karena memang banyak yang nyinyir juga tentang emak yang HANYA mengurus anak di rumah. Semua punya pilihan hidupnya masing,mak.
Terkadang rumput tetangga memang lebih hijau terlihatnya. Tapi EMAK KAYA RAYA itu penting lho mak. Bukan untuk menyaingi suami,bukan. Bukan untuk pamer sana sini. Bukan. Menurut bunda pribadi nih mak. Menjadi emak kaya raya itu kewajiban. Kenapa ? Karena kita gak tahu sampai kapan kita bisa bergantung dengan bapaknya anak2. Emak juga harus kuat secara finansial. Emak kudu melek finansial. Harus tahu duit suami pergi nya kemana. Kudu nih. Dan harus sama2 tahu juga berapa tabungan dan investasi yang dimiliki si bapak dan emak. Ini minimal banget lho mak.
Bekerja dengan waktu full seharian diluar rumah bukan satu2nya jalan menuju kaya raya. Sekarang kan banyak emak yang bekerja dari rumah. Mulai dari dropship,reseller, sampe jadi agen barang yang bisa dijual online. Tanpa meninggalkan buah hati untuk kerja. Nah,hasil nya ditabung,mak. Lebih bagus lagi untuk investasi. Agar bisa digunakan untuk keperluan emak nanti. Misalnya,Innalillahi si bapak meninggal atau gak bisa lagi menafkahi karena satu dan lain hal. Emak jadi sudah menyiapkan minimal sampai emak sudah siap dengan pemasukan emak yang lain. Kalaupun harus tiba2 bekerja, emak punya persiapan dalam menjalani hari2 sulit dengan uang tabungan emak.

Lebih mulia lagi kalau emak bisa sedekah dan kurban dengan uang emak sendiri. Its wonderful,mak.
Ayo, Semangat jadi emak kaya raya.